pada masa lalu yang tak pernah benar-benar berlalu
pada masa lalu yang tak pernah benar-benar berlalu
senja mengitari langit kala itu
menghantarkan rinduku pada sudut ruas hati dan pikiranmu
pada masa lalu yang tak pernah benar-benar berlalu
kusadari setiap inci lekuk gerakmu
tak akan pernah kumiliki seutuhnya, sempurna
pada masa lalu yang tak pernah benar-benar berlalu
aku dibelenggu, terpenjara, dan tenggelam dalam masa lalu.
Semarang, 18 Januari 2016
21.17
0 komentar